Belajar Query MySQL Dasar Untuk Pemula

Mempelajari dasar-dasar Query MySQL sangat penting bagi pemula sebelum melanjutkan ke tingkat yang lebih lanjut. MySQL Query adalah serangkaian perintah atau instruksi yang digunakan untuk mengelola database atau tabel dalam MySQL. Query ini lebih dikenal dengan istilah SQL (Structured Query Language), yaitu bahasa yang digunakan untuk mengakses dan mengelola data dalam basis data relasional. SQL merupakan standar dalam pengelolaan database.

Database memainkan peran penting dalam aplikasi karena kemampuannya menyimpan data. Data yang tersimpan ini bisa digunakan kembali untuk berbagai tujuan, seperti ditampilkan, dianalisis, diolah, dan lainnya. MySQL memiliki kemampuan untuk menyimpan banyak database, yang masing-masing terdiri dari tabel-tabel. Setiap tabel dibangun oleh kolom (field) dan baris data (row). Dalam artikel ini, kita akan membahas query-query dasar yang wajib diketahui pemula sebelum mendalami SQL lebih jauh. Jadi, tunggu apa lagi? Simak penjelasannya dan jangan lupa untuk dipraktikkan!

SELECT & WHERE

Perintah SELECT pada MySQL adalah perintah yang digunakan untuk menampilkan data dari tabel yang ada di database dan dapat juga menjadi sebuah ekspesi. Namun pada dasarnya, perintah SELECT berfungsi untuk menampilkan data pada tabel secara keseluruhan.
Syntax Dasar
SELECT * FROM nama_tabel
Atau
SELECT nama_field, nama_field, nama_field FROM nama_tabel
Contoh Penggunaan
SELECT * FROM mahasiswa;

Dalam beberapa situasi yang sering dihadapi, seorang programmer mungkin perlu menampilkan data yang spesifik. Hal ini dilakukan dengan menerapkan logika ekspresi, yang biasanya dimulai dengan perintah WHERE, diikuti oleh kondisi-kondisi seperti AND, OR, LIKE, BETWEEN, IN, NOT IN, dan lain sebagainya.

Syntax Dasar
SELECT * FROM nama_tabel WHERE kondisi
Contoh Penggunaan
SELECT * FROM mahasiswa WHERE id=1;

INSERT

adalah perintah yang digunakan untuk menambahkan data baru ke dalam tabel. Perintah ini memungkinkan Anda untuk memasukkan satu atau beberapa baris data ke dalam tabel secara langsung.

Syntax Dasar
INSERT INTO nama_tabel (kolom1, kolom2, kolom3, …)
VALUES (nilai1, nilai2, nilai3, …);
Contoh Penggunaan
INSERT INTO users (id, nama, email) VALUES (1, 'Anak Informatika', 'anak.iformatika@example.com');
Keterangan
‘nama_tabel‘ : Nama tabel tempat data akan dimasukkan
‘kolom1, kolom2, …‘ : Nama kolom di mana data akan dimasukkan. Kolom ini harus sesuai dengan struktur tabel.
‘nilai1, nilai2, …‘ : Nilai yang akan dimasukkan ke dalam kolom-kolom tersebut.

UPDATE

adalah perintah yang digunakan untuk mengubah data yang ada dalam satu atau lebih baris di dalam tabel. Dengan UPDATE, Anda bisa memperbarui nilai kolom tertentu berdasarkan kondisi yang ditentukan.

Syntax Dasar
UPDATE nama_tabel SET kolom1 = nilai1, kolom2 = nilai2, ... WHERE kondisi;
Contoh Penggunaan
UPDATE users SET email = 'john.new@example.com' WHERE id = 1;
Keterangan
‘nama_tabel‘ : Nama tabel yang datanya akan diperbarui
‘kolom1 = nilai1, kolom2 = nilai2, ...‘ : Kolom-kolom yang akan diperbarui beserta nilai baru yang ingin dimasukkan.
‘WHERE kondisi‘ : Kondisi yang menentukan baris mana yang akan diperbarui. Jika tidak ada WHERE clause, semua baris dalam tabel akan diperbarui (berhati-hatilah dengan ini).

DELETE

adalah perintah yang digunakan untuk menghapus satu atau lebih baris data dari tabel berdasarkan kondisi yang ditentukan. Perintah ini memungkinkan Anda untuk menghapus data secara selektif atau mengosongkan seluruh tabel jika tidak ada kondisi yang diberikan.

Syntax Dasar
DELETE FROM nama_tabel WHERE kondisi;
Contoh Penggunaan
DELETE FROM users WHERE id = 1;
Keterangan
‘nama_tabel' : Nama tabel dari mana data akan dihapus.
‘WHERE kondisi‘ : Kondisi yang menentukan baris mana yang akan dihapus. Jika tidak ada WHERE clause, semua baris dalam tabel akan dihapus